Concrete Noun: Pengertian dan Contohnya

Jika dibagi menurut wujudnya, maka noun dapat kita bagi menjadi dua jenis yaitu: concrete noun dan abstract noun. Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai concrete noun.

Concrete noun adalah kata benda (noun) yang digunakan untuk menamai sesuatu misalnya: orang, hewan, tempat, atau benda. Concrete berarti “konkrit” atau “nyata” karena concrete noun adalah benda-benda yang benar-benar ada, bisa dilihat, bisa didengar, bisa disentuh, dsb. Contoh dari concrete noun seperti: house, car, bike, chair, dan book.

Concrete noun dapat juga didefinisikan sebagai kata benda (noun) yang memiliki wujud atau nyata. Kebalikannya yaitu abstract noun yang merupakan kata benda (noun) abstrak yang tidak berwujud atau tidak nyata.


Jenis-jenis Concrete Noun

Concrete noun dapat dibagi menjadi 4 jenis yaitu:

  1. Material noun
  2. Proper noun
  3. Common noun
  4. Collective noun

1. Material Noun

Kata benda yang merupakan material noun adalah kata benda yang berupa bahan mentah atau bahan baku. Contohnya seperti: water, air, rice, gold, sand, oil, wood.

Material noun biasanya merupakan kata benda (noun) yang tidak dapat dihitung (uncountable noun), namun masih bisa kita hitung dengan menggunakan ukuran atau takaran.

Pada penggunaannya dalam kalimat, concrete noun biasanya menggunakan article the, kata much; some dan any, serta kata bantu ukur seperti: a bag of . . . ; two cups of . . . ; a glass of . . . ;

Berikut ini contoh penggunaan material noun:

    • I need to drink some water (saya perlu minum air)
    • We have so much oil here (kita punya banyak sekali minyak disini)
    • He swept all the sand (dia menyapu semua pasir itu)

2. Proper Noun

Proper noun adalah kata benda yang digunakan untuk menunjukkan nama tempat, nama orang, hari, bulan, tahun, dan nama-nama lainnya. Proper noun dapat  juga diartikan sebagai kata benda nama diri. Contoh dari proper noun yaitu: Jakarta, Singapore, Andi, Jokowi, Tvone, Sunday, January.

Penulisan proper noun akan selalu diawali oleh huruf capital yang menunjukkan bahwa noun tersebut adalah nama tempat atau nama orang. Selain itu, kata proper noun tidak akan diikuti oleh article (the, an, a)

Berikut ini contoh penggunaan proper noun dalam kalimat:

    • Andi and Eva are my childhood friends (Andi dan Eva adalah teman masa kecil saya)
    • I live in Palembang with my family (saya tinggal di Palembang bersama keluarga saya)
    • She has worked at Tvone since last year (dia telah bekerja di Tvone sejak tahun lalu)

3. Common Noun

Common noun yaitu kata benda yang bersifat umum dan sering kita jumpai sehari-hari. Sesuai dengan arti kata “common” yaitu “umum”, kata benda (noun) jenis ini tidak memiliki sesuatu yg spesial dalam penggunaannya.  Contoh dari common noun yaitu: car, motorcycle, chair, book, house, table, phone.

Common noun juga dapat disandangkan dengan article, the, a, an

Berikut ini contoh penggunaan common noun dalam kalimat:

    • I have a book (saya punya sebuah buku)
    • Shandy is fixing his car over there (Shandy sedang memperbaiki mobilnya disebelah sana)
    • That table is not belong to us (Meja itu bukan milik kita)

4. Collective noun

Collective noun merupakan kata benda (nounyang berkelompok atau kolektif. Collective noun dapat berbentuk plural ataupun singular tergantung dengan bagaimana noun tersebut dianggap dan digunakan. Adapun contoh dari collective noun yaitu: team, group, flock, people, committee, fleet.

Collective noun lebih sering berbentuk phrase. Contohnya seperti berikut:

    • A crew of sailors : se-regu pelaut
    • A band of singers : sekelompok penyanyi
    • A pack of wolves : sekelompok serigala
    • A gang of robbers : satu geng perampok
    • A flock of birds : segerombolan burung
    • A brood of rats : se-perindukan tikus


Baca Juga:

Visited 50 times, 1 visit(s) today

Leave a Comment