Say dan Tell: Perbedaan dan contoh penggunaannya

Say dan tell merupakan kata kerja (verb) yang yang biasanya digunakan pada kalimat reported speech. Say dan tell juga termasuk sebagai irregular verb dalam bahasa Inggris. Keduanya memiliki arti yang mirip yaitu mengatakan atau menceritakan. Namun, kedua kata tersebut merujuk kepada makna yang yang sedikit berbeda. Say lebih merujuk pada kata-kata yang diucapkan, sedangkan tell lebih merujuk pada pesan yang terkandung dari kata-kata yang diucapkan.

Baca juga: Perbedaan Speak & Talk

Penggunaan say

Kata say dapat digunakan untuk mengutip dan/atau memberitahukan apa yang sudah dikatakan oleh orang lain (reported speech). Dalam reported speech, kata say akan berubah menjadi bentuk verb2 yaitu said. Contoh kalimatnya yaitu:

  • He said that our garden is so beautiful (Indirect)
  • He said, “Your garden is so beautiful” (direct)

pada kalimat tersebut, pembicara menyampaikan kembali informasi yang dikatakan oleh orang lain sebelumnya.

Say biasanya tidak memiliki direct object. Tapi beberapa kalimat bisa juga menggunakan direct object dengan bantuan preposition to sebelum objeknya. Contohnya seperti:

  • What should I say to you?
  • How can I say it to you?

Penggunaan tell

Tell digunakan untuk menyampaikan suatu pesan. Kata tell akan berubah bentuknya menjadi verb2 menjadi told. Selain itu, biasanya juga diikuti oleh direct object. Contoh kalimatnya seperti berikut:

  • She told me about the event
  • He told her that it’s not that hard

Kata tell biasanya digunakan sebelum kata-kata seperti a lie; a joke; a story; a secret; the line; atau the line. contoh kalimat penggunaannya seperti:

  • I need to tell you a secret
  • I will never tell a lie to you
  • Listen to me, I have to tell you a story
  • Don’t tell a lie!
Visited 20 times, 1 visit(s) today

Leave a Comment